13.2.- PENCEMARAN LINGKUNGAN

Polusi lingkungan dipahami sebagai masuknya agen berbahaya fisik, kimia, atau biologis ke lingkungan asal yang berbahaya bagi kesehatan makhluk hidup.

Lihat Lebih Banyak

Sementara hewan dan tumbuhan telah beradaptasi dengan lingkungan, manusia telah memodifikasi setiap ekosistem berdasarkan kebutuhan mereka dengan dampak negatif yang meningkat secara eksponensial sejak revolusi industri. Meskipun terjadi percepatan, pembangunan industri sebagai sumber pencemaran belum dianggap penting bagi manusia, namun dianggap sebagai penghambat ekonomi.

Polusi lingkungan berdampak pada kehidupan manusia. Satu dari lima orang di seluruh dunia meninggal setiap tahun karena faktor yang terkait dengan polusi lingkungan.

Beberapa masalah terpenting yang harus dihadapi adalah gas yang dilepaskan dalam proses industri, limbah beracun, limbah tak terurai yang dihasilkan dalam produksi dan transformasi barang dan jasa, serta punahnya spesies tumbuhan dan hewan. Namun, masalah pencemaran lingkungan yang paling berbahaya bagi kehidupan manusia adalah efek rumah kaca.

Untuk beberapa waktu, konsekuensi dari dampak lingkungan yang dihasilkan oleh populasi dunia dan industri membuat pemerintah di banyak negara sadar akan perlunya mengadopsi langkah-langkah efektif untuk mengekang dan mengurangi polusi. Sasaran utama dari langkah-langkah ini adalah penduduk dan sektor industri.

Masalah lingkungan dapat diselesaikan dengan mengurangi konsumsi sumber daya alam yang berlebihan dan emisi karbon di atmosfer, mencoba untuk mengontrol proses pembangunan. Mendaur ulang adalah aktivitas penting lainnya. Langkah-langkah tersebut antara lain merupakan bagian dari pembangunan berkelanjutan. Artinya, memenuhi kebutuhan masa kini tanpa mengurangi kelangsungan hidup generasi mendatang, yang merupakan perubahan falsafah yang ingin dicapai.

Langkah-langkah ini dan banyak lainnya mengambil bagian dalam pembangunan berkelanjutan, yang berarti "memenuhi kebutuhan saat ini tanpa mengorbankan kelangsungan hidup generasi mendatang", yang merupakan perubahan filosofi yang ingin kami capai.

Lihat Produk
Materi Terkait

PENCEMARAN LINGKUNGAN PERALATAN

Menampilkan 1 -5 dari 5 produk
COMPUTER CONTROLLED GAS WASHING PROCESSING PLANT - PLGC
  • PLGC
Available
11.1.8.- PENYERAPAN DAN ADSORPSI

PLGC

Computer Controlled Gas Washing Processing Plant

The Computer Controlled Gas Washing Processing Plant, "PLGC", has a water feed tank, from which and by means of a water pump, the water is pumped to the upper part of a column. The solids are added by means of a solid dosing system to the air...
COMPUTER CONTROLLED GAS FLOW CLASSIFICATION UNIT - PSNC
  • PSNC
Available
11.1.11.- FILTRASI, SEDIMENTASI, DAN PENCAMPURAN

PSNC

Computer Controlled Gas Flow Classification Unit

The Computer Controlled Gas Flow Classification Unit, "PSNC", is intended to separate solid material mixtures depending on the size of the components through a zigzag gravity classifier. When the process is complete, thin and coarse materials are...
COMPUTER CONTROLLED GAS CYCLONE - PCGC
  • PCGC
Available
11.1.11.- FILTRASI, SEDIMENTASI, DAN PENCAMPURAN

PCGC

Computer Controlled Gas Cyclone

The Computer Controlled Gas Cyclone, "PCGC", is a unit designed to study the separation of heterogeneous mixtures through a cyclone, specifically those made up of a thin material (4 μm – 400 μm) and an air flow. The cyclone, the main component of...
COMPUTER CONTROLLED PYROLYSIS UNIT - EPIRC
  • EPIRC
Available
11.1.10.- KRISTALISASI DAN PIROLISIS

EPIRC

Computer Controlled Pyrolysis Unit

The Computer Controlled Pyrolysis Unit, "EPIRC", has been designed to study the pyrolysis process by thechemical decomposition of organic matter and multiple materials, with different temperature ramp rates.It consists of two main parts: a...
COMPUTER CONTROLLED REVERSE OSMOSIS/ULTRAFILTRATION UNIT - ROUC
  • ROUC
Available
11.1.11.- FILTRASI, SEDIMENTASI, DAN PENCAMPURAN

ROUC

Unit Komputer Kontrol Pembalik Osmosis/Ultrafiltrasi.

The Computer Controlled Reverse Osmosis/Ultrafiltration Unit, "ROUC", performs a tangential flow filtration process, which is a system that prevents the formation of impurities sediments that reduces its capacity.Two variable of the effluent must...
Meminta informasi